Analisis Trading dan Rekomendasi Trading untuk Pound Inggris
Pengujian level 1.2744 terjadi ketika indikator MACD sudah bergerak jauh di atas angka nol, membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya memilih untuk tidak membeli pound dan melewatkan pergerakan naik yang cukup bagus. Tidak ada titik masuk yang sesuai lain yang terbentuk.
Pound Inggris, terlepas dari tantangan yang dihadapi, tetap mempertahankan posisinya. Meskipun ada masalah dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dan pasar tenaga kerja, para trader mengantisipasi penurunan suku bunga oleh Bank of England dan tidak lagi melihat pound sebagai aset yang sangat berisiko. Ini menciptakan latar belakang positif untuk pasangan GBP/USD, yang berpotensi mendorongnya naik dalam jangka pendek. Namun, risiko potensial terkait ketegangan geopolitik dan reformasi ekonomi domestik tidak boleh diabaikan ketika mempertimbangkan potensi pertumbuhan pound. Rapat bank sentral mendatang dapat berdampak signifikan pada dinamika nilai tukar. Jika Federal Reserve AS mempertahankan level suku bunga karena data ekonomi yang stabil, tekanan pada pound mungkin bertambah. Demikian pula, jika BoE mengikuti jalur yang sama, ini dapat menyeimbangkan kekuatan di pasar.
Sayangnya, tidak ada data ekonomi signifikan dari Inggris yang dijadwalkan untuk dirilis hari ini. Namun, ini tidak menghilangkan upaya pembeli untuk kembali ke level tertinggi minggu lalu. Mengenai strategi intraday, saya akan terutama mengandalkan pelaksanaan Skenario #1 dan Skenario #2.
Skenario Pembelian
Skenario #1: Saya berencana untuk membeli pound hari ini ketika mencapai titik masuk sekitar 1,2771 (garis hijau pada grafik) dengan target di 1,2805 (garis tebal hijau pada grafik). Di sekitar 1,2805, saya berencana untuk keluar dari pembelian dan membuka posisi jual untuk reversal, mengantisipasi pergerakan 30-35 pip ke arah sebaliknya. Hari ini, pound diperkirakan akan melanjutkan tren naik.
Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru memulai pergerakan naiknya.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli pound hari ini jika level 1,2755 diuji dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan memicu reversal pasar ke atas. Pertumbuhan menuju level sebaliknya 1,2771 dan 1,2805 dapat diantisipasi.
Skenario Penjualan
Skenario #1: Saya berencana untuk menjual pound hari ini setelah level 1,2755 (garis merah pada grafik) ditembus, yang akan menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah 1,2725, tempat saya berencana untuk keluar dari penjualan dan segera membuka posisi beli untuk reversal, mengantisipasi pergerakan 20-25 pip ke arah sebaliknya. Penjualan pound disarankan, tetapi hanya pada level yang lebih tinggi.
Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru memulai pergerakan turunnya.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual pound hari ini jika level 1,2771 diuji dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan memicu reversal pasar ke bawah. Penurunan menuju level sebaliknya 1,2755 dan 1,2725 dapat diantisipasi.
Catatan Grafik
- Garis tipishijau: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
- Garis tebalhijau: Target yang disarankan untuk Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
- Garis tipismerah: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
- Garis tebalmerah: Target yang disarankan untuk Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
- Indikator MACD: Penting untuk mengidentifikasi zona overbouht dan oversold untuk memandu keputusan masuk pasar.
Catatan Penting untuk Trader Pemula
- Selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan masuk pasar.
- Hindari trading selama rilis berita besar agar tidak terjebak fluktuasi harga yang tidak stabil.
- Jika trading selama rilis berita, selalu pasang order stop-loss untuk meminimalkan kerugian.
- Trading tanpa order stop-loss atau praktik pengelolaan uang dapat dengan cepat menguras deposit Anda, terutama saat menggunakan volume besar.
- Rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas, sangat penting untuk trading yang sukses. Keputusan trading spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.
